Dua orang teman dari dua kota yang berbeda; Bukhi (Jakarta) dan Garna (Semarang) datang mengunjungi Yogyakarta - juga untuk kepentingan yang berbeda - dan menyempatkan diri, walau sebentar, untuk bertemu denganku.
![]() |
| Bukhi Prima Putri |
![]() |
| Garna Raditya |
Kami bertemu sekitar pukul sembilan pagi di satu gerai kopi dan donat yang terletak di Jalan Malioboro. Hanya sekitar dua jam berbincang (Garna harus segera beranjak karena ditunggu oleh keluarganya untuk bersama-sama kembali ke Semarang) sebelum Kiki (Bukhi) dan aku menyusuri gang kecil di samping Pasar Beringharjo. Sebagaimana Jalan Malioboro yang begitu padat, gang inipun dipenuhi para pengunjung yang berasal dari luar kota atau para 'Mbah Gendong' yang menjajakan berbagai makanan dan benda. Disini dapat ditemui beragam benda kuno seperti lembaran uang lama hingga kacamata dengan bingkai 'jadul'.
Kami berdua kemudian memasuki Mirota Batik, toko souvenir besar di seberang Pasar Beringharjo yang juga berisi lautan manusia selain - tentu saja - ribuan benda unik khas Yogyakarta.
Hujan lebat menyulitkan kami menemukan tempat untuk makan siang. Dengan becak, kami berdua menuju FM Resto di Jl. Sosrowijayan. Tak dapat kujelaskan bagaimana senangnya aku dapat bertemu dengan Kiki dan berbagi banyak hal. Disini kami membicarakan hal-hal sepele hingga topik serupa 'Seni dan Industri'. Sambil menikmati makan siang, kami juga 'merapikan' oleh-oleh kecil bagi teman-teman lain yang berada di Jakarta untuk Kiki bawa esok saat Ia meninggalkan Yogya.
Saat mengetik 'posting' ini, sesekali aku memandangi 'kelintingan' yang dihadiahkan Kiki bagiku (persis sama dengan yang Ia beli bagi dirinya sendiri). Terima kasih Kiki atas kunjunganmu ke Yogya dan waktu yang kau habiskan bersamaku. Betul-betul satu kejutan yang membahagiakan. ;)
Nice surprises indeed cheer you..! ^^ Hugs; Me.







































